Tips Menjaga Pertemanan Setelah Menikah – Disadari atau tidak, banyak hal yang akan berubah setelah seseorang menikah. Salah satu perubahan tersebut adalah berkurangnya interaksi dengan teman dan intensitas bergaul dengan mereka. Hal itu tentu saja tidak akan menjadi masalah apabila komunikasi yang terjalin dengan teman masih berjalan dengan lancar, apalagi jika didukung oleh pasangan dan teman kita memiliki pemakluman bahwa banyak hal yang berubah setelah kamu menikah. Namun, terkadang ada saja hal-hal yang kemudian memicu terjadinya kerenggangan bahkan keretakan hubungan pertemanan karena status baru kita. Karenanya, perlu diperhatikan hal-hal berikut untuk menjaga pertemanan setelah menikah.
Tetap Menjaga Kontak dengan Teman
Kamu harus menyadari bahwa setelah menikah, kehidupan pertemananmu tidak akan sebebas sebelum ketika masih single. Apalagi pada fase pengantin baru, di mana seseorang akan menghabiskan waktunya menciptakan quality time bersama pasangan. Seharusnya temanmu pun tahu bahwa setelah menikah, kamu tidak akan selalu ada untuk mereka. Namun, dengan tetap menjaga kontak dan menjalin silaturahmi dengan teman, mereka tidak akan merasa kehilangan dirimu sebagai bagian dari kehidupan mereka. Karenanya, saling menanyakan kabar dan berbagi cerita seru bersama teman harus terus dilakukan. Jangan lupa untuk sempatkan bertemu mereka minimal dua minggu sekali dengan atau tanpa pasanganmu.
Pahami Batasan Obrolan
Dalam hal membangun komunikasi dengan teman-teman setelah menikah, tentunya akan ada banyak perubahan terutama dalam hal obrolan. Kamu harus memahami batasan obrolan mana yang bisa kamu sampaikan kepada teman. Jika sebelum nikah, temanmu adalah tempat mencurahkan isi hati terutama yang berkaitan dengan pasangan, setelah menikah pastinya akan ada perbedaan. Kamu tidak lagi bisa mengeluarkan segala hal yang sifatnya pribadi dan menjadi urusan rumah tanggamu meskipun kepada teman sendiri. Karenanya, kamu harus bijak dalam membagi cerita. Jangan sampai perkara yang hanya boleh diketahui dua kepala menjadi besar hanya karena kamu menceritakannya kepada teman-temanmu.
Perkara membatasi obrolan ini juga bisa berkaitan dengan status hubungan teman-temanmu. Jika dalam lingkaran pertemananmu ada temanmu yang masih jomlo, jangan sampai kamu mengumbar kemesraan terlalu besar apalagi sampai membuat temanmu merasa tidak nyaman. Membagi kebahagiaan itu tidak ada salahnya, tetapi jika kebahagiaanmu justru membuat orang lain tidak senang, barangkali ada yang salah dengan cara penyampaianmu. Dan jangan sampai status barumu itu justru membuat temanmu tidak merasakan kebahagiaan yang sama denganmu.
Buat Kesepakatan dengan Pasangan
Tidak hanya kamu yang perlu menjalin hubungan dengan teman-teman, pasanganmu juga perlu melakukan itu. Karenanya, kamu perlu mendiskusikan hal ini kepada pasanganmu. Kalian bisa membuat kesepakatan tentang waktu untuk menghabiskan waktu bersama teman-teman. Kalian juga perlu saling terbuka dalam hal mengetahui teman dekat masing-masing. Syukur kalau ternyata kamu bisa akrab dengan lingkaran pertemanan pasanganmu, dan juga sebaliknya. Namun, jika ternyata kalian punya perbedaan minat dan lingkup pergaulan, tidak perlu memaksakan diri untuk bisa masuk ke dalam hubungan pertemanan pasangan. Yang perlu kalian lakukan hanyalah bersikap terbuka dan membicarakan kesepakatan tentang kapan waktu yang diperbolehkan untuk saling berkomunikasi terhadap teman.
Kesepakatan ini juga bisa dalam hal meminta izin untuk bertemu dengan teman-teman yang berlawanan jenis. Jangan sampai niat silaturahmi dengan teman lawan jenis justru memunculkan konflik atau kecemburuan terhadap pasangan. Kamu harus bersikap transparan terhadap pasanganmu tentang teman-teman dekatmu yang berlawanan jenis. Jangan lupa kamu juga bisa meminta pasanganmu untuk terbuka pula terkait dengan hubungan pertemannya.
Jika Muncul Konflik antara Temanmu dan Pasangan, Bijaklah dalam Menyikapinya
Bukan tidak mungkin ke depannya akan muncul percikan konflik antara pasanganmu dengan teman-temanmu. Bisa jadi konflik itu muncul disebabkan oleh dirimu sebagai objeknya, atau mungkin karena penyebab lain. Sebenarnya tidak sulit menyikapi hal itu asalkan kamu mampu berpikir dan bertindak bijaksana dalam menyikapinya. Barangkali kamu akan lebih memihak pasanganmu karena pasanganmulah yang paling dekat secara emosional terhadapmu. Namun, jika kamu ingin tetap menjalin persahabatan dengan teman-temanmu, jangan tunjukkan itu secara terang-terangan. Kamu juga tidak boleh berada di pihak yang saling mendukung di depan tetapi menjelekkan di belakang.
Yang perlu kamu lakukan adalah memahami permasalahan dari dua sudut pandang yang berbeda. Lalu kamu bisa meminta kedua belah pihak untuk menyelesaikan konflik tersebut tanpa dirimu harus ikut campur dalam penyelesaiannya. Yakinkan kedua belah pihak bahwa mereka adalah orang-orang yang penting dalam hidupmu, dan kamu tidak ingin permasalahan yang terjadi di antara mereka mengubah cara pandangmu terhadap teman-teman dan pasanganmu.
Jangan Melupakan Teman-temanmu Meskipun Kamu Akan Menemukan Circle Pertemanan Baru
Dengan menikah, kamu pastinya akan menemukan circle-circle pertemanan baru. Kamu akan mengenal dengan teman-teman pasanganmu, tetangga baru, lingkaran pertemanan dari kantor suamimu, atau jika kamu hamil, kamu akan bertemu teman-teman dari komunitas senam hamil, atau sejenis itu. Memiliki teman baru yang lebih senasib denganmu pasti akan memunculkan hubungan pertemanan baru yang justru biasanya lebih erat karena banyaknya persamaan.
Namun, jangan sampai hal tersebut membuatmu lupa dengan teman-teman yang sejak awal sudah berada di dekatmu dan mendukung banyak hal penting dalam kehidupanmu. Karenanya, dengan tetap menjaga kontak dengan mereka dan meluangkan waktu bersama teman-temanmu, akan tetap membuatmu merasa dekat dengan mereka dan sebaliknya, mereka tidak akan merasa kehilangamu meskipun dengan status barumu.
Menjaga pertemanan setelah menikah tentu penting bagi setiap orang. Karenanya, kunci dari keberhasilan dalam menjaga pertemanan adalah komunikasi yang baik. Semoga tulisan ini dapat memberikan inspirasi bagi idewedding lovers semuanya. Jangan lupa mengunjungi artikel menarik lainnnya di website ini. Salam hangat.
Leave a Comment